Batasaaceh.com- Dalam setahun terakhir, pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mon Pasee Kabupaten Aceh Utara mengeluh.
Pasalnya, pendistribusian air bersih sering macet dan keruh.
Husaini, salah satu pengguna air PDAM di Gampong Kuta Krueng Kecamatan Samudra mengaku, tersendatnya pendistribusian air PDAM sering terjadi dalam setahun terakhir, “Hampir setiap hari selalu saja ada momentum air tak mengalir kerumah kami”, sebutnya.
Kata dia, “Meskipun air sering tersendat, namun tagihannya wajib dibayar melebihi dari biasanya, kami berharap pemerintah Aceh Utara harus segera melakukan penanganan terhadap hal tersebut”.
” Sementara untuk iuran pembayaran air PDAM oleh pelanggan, pemerintah Aceh Utara harus berpedoman pada SK Gubernur agar lebih meringankan beban pelanggan”, sebutnya.
Menanggapi hal tersebut, Syahrul selaku Kepala Cabang PDAM Samudra saat dihubungi media ini mengatakan, macetnya penyaluran air kewilayah Gampong Kuta Gelumpang dan Gampong Kuta Krueng itu akibat adanya kebocoran pipa pendistribusian PDAM di Desa Mancang, manun pihaknya saat ini sedang melakukan perbaikan.
“Saat ini kami sedang melakukan upaya perbaikan, kebutulan ada kebocoran pipa pendistribuan ke arah gampong Kuta Krueng, saat ini juga pihak kami sedang melakukan pengecekan semua kendala yang ada dilapangan agar bisa dilakukan tindak lanjut supaya pelayanannya lebih maksimal”, tuturnya
Kata Syahrul terkendala suplai air PDAM kewilayah itu pihaknya sudah dilakukan pemeriksaan dan perbaikan hasilnya suplai air kerumah pelanggan sudah lancar kembali,”tutupnya