Batasaceh.com – Postingan Eks Kombatan GAM, Teungku Jamaica, ( Syardani ) tergolong hebot jagat maya pengguna Akun Facebook.twitter,ig
Teungku Jamaica menyarankan supaya adanya Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) berbasis Syariah di Aceh khusunya.
“Khusus di Aceh, Bank Syariah, Pileg Syariah, Pilkada Syariah, Partai Politik Syariah, meunyoe hana Syariah berarti Pileg Hareum, Pilkada Hareum, Partai Politik Hareum. Caleg, Cagub, Cawalkot, Cabup serta ureueng pileh tamong Nuraka bandum. Kiban pak Usman Lamreung ?”, Tulis Teungku Jamaica pada laman Facebook pribadinya.
Bahkan status Facebook itu direspon oleh Pemerhati Politik dan Pemerintahan, Risman Rachman.
Menurutnya, ide Pemilu Syariah (Pileg dan Pilkada) yang ditawarkan Teungku Jamaica perlu ditindaklanjuti.
“Bagaimana mungkin mandat menegakkan Syariah di Aceh diserahkan kepada orang-orang yang proses pemilihannya tidak Syariah”, tulisnya kolom komentar Facebook, Minggu (30/04/2023).
Untuk itu, tambah Risman, Pemilu di Aceh perlu dilakukan tinjauan secara Fiqih Siyasah dan Maqhasid Syariah untuk kemudian dirumuskan menjadi konsep Pemilu Syariah.
“Fakta-fakta intimidasi, kekerasan, kecurangan dan lainnya dalam pemilu adalah bukti kasat mata dari pelanggaran Maqhasid Syariah”, tulisnya lagi.
Lanjut Risman, kalangan dari Dayah perlu menginisiasi kajian dan perumusan tentang Pemilu Syariah dan Parlok di Aceh dapat menjadi Pelopor gerakan menuju Pemilu Syariah di Aceh, sehingga KIP Aceh dan Bawaslu dapat menjadikannya pedoman dan pegangan dalam penyelenggaraan Pemilu di Aceh.
“Jadi kampanye di Aceh bukan sebatas Pemilu damai tapi Pemilu Syariah”, tutupnya.
(Tulisan ini juga dipublish situs DIALEKSIS.COM).
